Kecewa, menyakitkan dan sedikit menjengkelkan mungkin itu yang dapat saya rasakan sebagai penggemar Tim Oranye Belanda. Melangkah ke perempatfinal sebagai label juara grup c dengan nilai sempurna tidak menjadikan jaminan Belanda akan mulus melewati Rusia.
Penampilan yang disuguhkan Belanda menghadapi Rusia Minggu dinihari tadi(22/06/2008), tidak seperti yang ditampilkan sewaktu babak penyisihan.
*****
Total Football yang diperagakan di tiga pertandingan sebelumnya tenggelam oleh semangat permainan anak-anak Rusia.
Melangkah ke perempatfinal dengan tertatih-tatih dibabak penyisihan, Rusia membuktikan bahwa mereka mampu membalikkan prediksi para pengamat bola.
kekhawatiran bahwa Belanda dapat saja anti klimak di pertandingan selanjutnya sepertinya terbukti.
*****
Tampil sebagai Tim yang diunggulkan Belanda tidak mampu menampilkan permainan terbaiknya, sebaliknya Rusia sebagai Tim Underdog terlecut semangatnya untuk mengimbangi Belanda, bahkan mengalakannya.
Faktor Guus Hiddink patut kita tonjolkan sebagai aktor dibelakang layar.
Sebagaimana kita tahu Hiddink adalah pelatih yang mampu menangani tim-tim kecil menjadi fenomena, sebut saja Korea Selatan, dan kini menangani Rusia.
*****
Marco Van Basten sepertinya masih kalah dengan strategi Total Football ala Rusia yang diperagakan oleh Guus Hiddink. sikap profesionalitas patut kita acungi jempol kepada Hiddink meskipun melawan negara asalnya, Hiddink tak menampakkan ketakutan dan terbukti Rusia tidak hanya menjadi pelengkap di Euro 2008.
*****
Tampil sebagai Tim yang diunggulkan Belanda tidak mampu menampilkan permainan terbaiknya, sebaliknya Rusia sebagai Tim Underdog terlecut semangatnya untuk mengimbangi Belanda, bahkan mengalakannya.
Faktor Guus Hiddink patut kita tonjolkan sebagai aktor dibelakang layar.
Sebagaimana kita tahu Hiddink adalah pelatih yang mampu menangani tim-tim kecil menjadi fenomena, sebut saja Korea Selatan, dan kini menangani Rusia.
*****
Marco Van Basten sepertinya masih kalah dengan strategi Total Football ala Rusia yang diperagakan oleh Guus Hiddink. sikap profesionalitas patut kita acungi jempol kepada Hiddink meskipun melawan negara asalnya, Hiddink tak menampakkan ketakutan dan terbukti Rusia tidak hanya menjadi pelengkap di Euro 2008.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar